Menurut Wames ESDM, PLN Membatasi Pelanggan Beli Pulsa Listrik buat apa ? Seharusnya PLN membiarkan masyarakat membeli pulsa listrik sesuka hati. Kalau pun mereka menumpuk pulsa listrik apa akan membuat keuangan PLN jebol ? Tidak kan, biarkan lah masyarakat membeli pulsa listrik atau isi ulang tanpa harus diberikan batasan. Jika PLN terus membatasi orang membeli pulsa listrik, menurutnya maka pihak Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia yang akan melakukan tindakan.
PLN Membatasi Pelanggan Membeli Pulsa Listrik, dengan alasan hal ini untuk menghindari pelanggan listrik pra bayar menimbun pulsa listrik. Dan kabarnya PLN melakukan kenaikan tarif listrik yang akan diberlakukan setiap tiga bulan sekali, dan berlaku mulai 1 Januari 2013 rata-rata sebesar 4,3 persen, hingga akhir tahun rata-rata sampai 15 persen dengan rincian sebagai berikut :
1. Untuk pelanggan R1 daya 1.300 VA pelanggan 1300 VA, dikenakan tarif Rp 833/Kwh, maka hitungan pulsa menjadi Rp 779.688 per bulan.
2. Untuk pelanggan Rumah Tangga (R1) daya 2.200 Volt Amper artinya, 720 jam x 2.200 (2.200 : 1.000) = 1.584 Kwh x Rp 843/Kwh (tarif baru) = Rp 1.335.312 per bulan.
3. Untuk Pelanggan Rumah Tangga (R2) 4.400 VA artinya 720 jam x 4.400 (4.400 : 1.000) = 3.168 Kwh x Rp 948/Kwh = Rp 3.003.264 per bulan.
4. Untuk Pelanggan rumah tangga (R2) 5.500 VA artinya 720 jam x 5.500 (5.500 : 1.000) = 3.960 Kwh x Rp 948/Kwh (tarif baru) = Rp 3.754.080 per bulan.
Demikian informasi dari Hanya Sekedar Informasi tentang PLN Membatasi Pelanggan Membeli Pulsa Listrik untuk anda ketahui, informasi selanjutnya silahkan hubungi Kantor PLN setempat.
Judul : PLN Membatasi Pelanggan Membeli Pulsa Listrik
Deskripsi : Menurut Wames ESDM, PLN Membatasi Pelanggan Beli Pulsa Listrik buat apa ? Seharusnya PLN membiarkan masyarakat membeli pulsa listrik sesuka...
