Arema memang telah berhasil mengamankan 6 poin di Kanjuruan saat menjamu Persib Bandung dan Persita Tangerang. Namun menurut Rahmad Darmawan, anak asuhnya masih memiliki kelemahan yang harus dibenahi.
Meskipun menang di dua laga krusial tersebut, RD mengatakan pemainnya masih sering melakukan kesalahan terutama dalam menyerang.
“Ketika pemain mencoba melakukan umpan satu-dua, tidak ada variasi dari orang ketiga. Sehingga jika si A mengumpan ke si B, maka bola oleh si B langsung diberikan kepada si A”
“Padahal serangan cepat itu akan lebih bisa membongkar pertahanan lawan jika si B memilih mengumpan ke si C atau D kemudian kembali ke si A” ungkap Rahmad Darmawan.
Namun terlepas dari kekurangan itu, mantan pelatih Pelita Jaya itu tetap mensyukuri dengan raihan kemenangan anak asuhnya.
Rahmad Darmawan pun akan tetap mengevaluasi kualitas penyelesaian akhir, umpan dan kesabaran para pemainnya.
“Kualitas penyelesaian, kualitas umpan, kesabaran dalam bermain akan terus kita perbaiki.” pungkas Rahmad Darmawan.
Sebelumnya dilaga menghadapi Persita, Rahmad Darmawan berkesimpulan jika pertahanan yang digalang oleh Ledy Utomi cs punya ketenangan untuk membangun serangan dari bawah.
Alhasil Rahmad Darmawan mencoba menerapkan strategi baru dengan lima pergantian starter, dengan harapan banyak pemain yang lebih bugar.
Hasilnya Singo Edan mampu meraih kemenangan dengan raihan 3 gol tanpa balas dari Persita Tangerang.