Jakarta - Realisasi investasi pada kuartal I-2013 (Januari-Maret) meningkat dibanding periode yang sama di 2012. Realisasi investasi pada periode itu mencapai Rp 93 triliun, atau naik 30,6%.
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Chatib Basri menyebutkan, realisasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) pada kuartal I-2013 mencapai Rp 27,5 triliun, naik 39,6% dibanding periode yang sama di 2012 yang mencapai Rp 19,7 triliun.
"Sedangkan realisasi PMA (penanaman modal asing) di triwulan I naik 27,7% dibanding periode yang sama tahun lalu, ini yoy (year on year). Total investasinya Rp 65,5 triliun sedangkan tahun 2012 Rp 51,5 triliun," kata Chatib di acara jumpa pers realisasi invstasi di Kantor BKPM, Jakarta, Senin (22/4/2013).
Chatib menyebutkan, pertumbuhan PMDN lebih signifikan dibanding pertumbuhan PMA pada triwulan pertama tahun ini. Hal tersebut dikarenakan supply chain PMA mendorong investasi dalam negeri ikut berkembang.
"Kita melihat apa yang disebut spin over effect. Kalau asingnya masuk mereka membawa supply change, kalau supply change masuk, industri dalam negeri berkembang. Contohnya di industri otomotif. Ini sesuatu yang kami inginkan memang," paparnya.
Dikatakan Chatib, total investasi kuartal I-2013 sebesar Rp 93 triliun tersebut tersebar di Pulau Jawa sebesar Rp 48,6 triliun, atau 52,3%. Sementara di luar Pulau Jawa sebesar Rp 44,4 triliun atau 47,7%.
"Di Jawa realisasi total investasi tersebut lebih rendah 0,5 persen dari periode yang sama tahun lalu mencapai 52,8 persen. Sedangkan, di luar Jawa lebih tinggi 0,5 persen dibanding periode yang sama tahun lalu mencapai 47,2 persen," jelasnya.
Judul : RI Dibanjiri Investasi Rp 93 Triliun dalam 3 Bulan Pertama di 2013
Deskripsi : Jakarta - Realisasi investasi pada kuartal I-2013 (Januari-Maret) meningkat dibanding periode yang sama di 2012. Realisasi investasi pada pe...
