Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) akan menggelar sensus pertanian 2013 pada 1 sampai 31 Mei 2013. Untuk mendukung kegiatan ini, BPS sudah merekrut ratusan ribu petugas survei guna mendapatkan data yang valid.
"Untuk menunjang kegiatan ini, kita sudah rekrut tenaga luar statistik sebanyak 246.214 petugas dan 8.800 instruktur daerah. Sedangkan BPS sendiri mempunyai petugas sebesar 16.000. Mereka sudah masuk ke dalam training center untuk terjun langsung ke lapangan," ungkap Kepala Pusat BPS Suryamin saat membuka dialog sensus pertanian di Hotel Media Gunung Sahari, Jakarta, Jumat (26/04/2013).
Sensus pertanian 2013 nantinya akan mendata seluruh subsektor pertanian yang mencakup 6 subsektor, yaitu pangan, hortikultura, perkebunan, peternakan, perikanan budi daya, perikanan laut, perikanan darat dan kehutanan. Termasuk di dalamnya mencakup survei terhadap sensus ternak yang sudah dilakukan 2011 silam.
"Ini akan menjadi lengkap karena seluruh rumah angkatan tani dan perusahaaan pertanian juga sektor usaha pertanian kita lakukan survei. BPS memang mempunyai peran strategis dan pengalaman soal sensus dan survei di seluruh Indonesia. Peran kita mempunyai 3 sensus yaitu pertanian, penduduk, dan ekonomi," tuturnya.
Namun pihaknya mengaku masih menemukan kesulitan dalam melakukan survei. Salah satu hambatan itu adalah sifat tidak terbukanya para responden yang menjadi subyek penentu angka keberhasilan survei BPS.
"Salah satu tantangan adalah sulit mendapatkan data dari responden. Jelass hal ini menjadi evaluasi atas dasar sensus pertanian tahun 2011 yang bisa dimanfaatkan secara menyeluruh," tandasnya.
Judul : Kepala BPS Rekrut 246 Ribu Petugas Survei Sensus Pertanian 2013
Deskripsi : Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) akan menggelar sensus pertanian 2013 pada 1 sampai 31 Mei 2013. Untuk mendukung kegiatan ini, BPS suda...
