DUMAI - DumaiPortal.com - Puluhan massa yang tergabung dalam Serikat Buruh Seluruh Indonesia (SBSI) tahun 1992 kota Dumai lakukan aksi dengan berorasi di persimpangan jalan Soebrantas-Sudirman yang bertepatan di seberang plaza Ramayana, Rabu (1/05/2013), untuk memperingati hari buruh (MayDay).
Pantauan DumaiPortal.com, puluhan massa demonstran ini merupakan massa gabungan dari anggota SBSI '92' kota dan mahasiswa. Meskipun jumlah massa terbilang sedikit yang hanya puluhan orang, tapi semangat mereka begitu menggebu-gebu untuk menyuarakan kepentingan buruh kota Dumai.
Budianto, koordinator lapangan, mengatakan bahwa aksi yang mereka gelar itu dalam rangka memperingati hari buruh sekaligus menyampaikan pesan kepada elite penguasa di Dumai khususnya, untuk memperhatikan kondisi perekonomian buruh kota Dumai yang semakin hari semakin sulit.
Menurut Budianto, kondisi rakyat Indonesia saat ini sangat miris. Lahan yang ada di tanah air tidak mampu mensejahterakan bangsa, justru lahan tersebut hanya untuk memperkaya penguasa elite saja. Sementara hutang negeri ini setiap tahun mengalami peningkatan, "rakyat terus saja dijajah karena membayar hutang, sementara penguasa elite menikmati tanpa memikirkan nasib rakyat," terangnya.
Dikatakan Budianto lagi, keterpurukan rakyat semakin parah akibat kebijakan yang tidak berpihak. Memberikan izin bagi pemodal besar untuk mengembangkan usaha, seperti halnya sistem kerja kontrak 'Out Sourcing'. Sistem ini merupakan sistem perbudakan modern, namun pemerintah masih saja memberikan peluang tersebut bagi pengusaha.
"Dengan sistem kerja Out Sourcing ataupun kontrak inilah pengusaha berupaya untuk terhindar dari kewajiban. Jika ada pekerja yang berani membahas mengenai kenaikan gaji atau upah, maka dengan mudahnya mereka menyingkirkan para pekerja tersebut. Karena tidak ada aturan yang mengikat dan berpihak bagi pekerja Out Sourcing, mereka bisa menggantikan kapan saja," lanjut Budiono.
Dalam aksi tersebut, Budiono juga menyesali sikap pemerintah kota Dumai yang tidak punya niat baik untuk memajukan dunia pendidikan di kota Dumai. "APBD tahun 2013 ini Dumai mempunyai anggaran sekitar 1 triliun lebih, namun tidak dimaksimalkan oleh pemko untuk pembangunan. Untuk belanja pegawai saja sudah menghabiskan hampir 40 persen, bagaimana dengan kondisi infrastruktur lainnya? ujarnya (dpo-03)
Judul : SBSI '92' kota Dumai Minta Out Sourcing Dibekukan
Deskripsi : DUMAI - DumaiPortal.com - Puluhan massa yang tergabung dalam Serikat Buruh Seluruh Indonesia (SBSI) tahun 1992 kota Dumai lakukan aksi denga...