Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) meminta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk segera memproses syarat pencabutan blokir anggaran sebesar Rp 100,8 miliar.
Anggaran sebesar itu untuk penyelenggaraan Ujian Nasional (UN) Sekolah Dasar (SD) yang rencananya berlangsung 13-15 Mei 2013, susulan 20-22 Mei 2013.
Dirjen Anggaran Kemenkeu Heri Purnomo menyatakan UN SD sudah akan berlangsung dalam waktu dekat. Jika anggaran tidak cair maka UN terancam batal karena anggaran akan hangus.
"Menurut informasi akan digunakan untuk ujian SD, kalau mereka (Kemendikbud) tidak berusaha untuk mmpercepat itu, yah hilang," ungkapnya di Kantor Kementerian Keuangan, Jalan Wahidin Raya, Jakarta Pusat, Jumat
(19/4/2013).
Ia menyarankan, Kemendikbud untuk segera menghadap ke Komisi X DPR RI dan menyiapkan persyaratan hingga anggaran tersebut bisa dicairkan, seperti misalnya TOR (Term of Reference) dan RAB (Rancangan Anggaran Belanja).
"Kegiatan yang diblokir/dibintangi karena belum mendapatkan persetujuan Komisi X DPR RI dan belum dilengkapi data berupa TOR dan RAB," jelasnya.
Heri menuturkan, hal tersebut sudah merupakan prosedur untuk menata pengelolaan keuangan. "Nah ini yang dari awal, kita juga diskusikan di komite pendidikan sampai sidang kabinet, ini harus benar-benar dijaga governance-nya," tutupnya.
Judul : Anggaran Rp 100 Miliar Masih Diblokir, Anak SD Terancam Tak Ujian Nasional
Deskripsi : Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) meminta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk segera memproses syarat pencabut...
